Judul : Desain Riset (Modul 2)
link : Desain Riset (Modul 2)
Desain Riset (Modul 2)
Desain riset adalah kerangka (framework)
untuk mengadakan penelitian.
Misal :
- proyek riset pendidikan (education research project).
1. Riset Eksplorasi ;
Tujuan :
- menjawab What
Sehingga dapat memberikan
pengertian secara mendalam terhadap obyek.
Kharakteristik :
Informasi diperlukan sangat longgar, fleksibel dan tidak
terukur, sampel tidak perlu banyak, analisis data primer lebih bersifat
kualitatif.
Hasil/output
Sangat tentatif, dan umumnya dilanjutkan dengan penelitian bersifat konklusif
2. Riset Konklusif ;
Adalah riset yang didesain untuk
menolong pengambil keputusan dalam menentukan, mengevaluasi, dan memilih
alternatif terbaik dalam memecahkan suatu masalah
Tujuan :
Menguji hipotesis dan hubungan berbagai
variabel,
Kharakteristik :
Informasi yang diperlukan harus jelas dapat
diidentifikasi, penelitian sangat formal dan terstruktur, sampel harus besar,
analisis bersifat kuantitatif
Hasil/output :
Dapat memutuskan
dan dapat dipergunakan sebagai masukan untuk pengambil
keputusan
Riset Konklusif dibedakan menjadi 2 tipe yaitu riset deskriptif, dan riset kausal
Riset deskriptif ;
Tujuan :
Menjelaskan kharakteristik pasar,
Kharakteristik :
Ditandai dengan hipotesis spesifik, dan
memiliki desain penelitian secara terstruktur.
Metode :
Menggunakan data sekunder, data primer
(survey) atau observasi.
Contoh :
- Mengestimasi prestasi siswa dalam proses belajar ekonomi pada Sekolah Menengah Atas dan sederajatnya
- Mengetahui persepsi pelanggan terhadap produk tertentu
- Berapa besar pengaruh daya tarik departement store terhadap kebiasaan makan di outlet tersebut Mengetahu berapa besar pemakai celana Jean Merk LEVIS di daerah tertentu (misal Bandung); dsb
Dengan demikian maka riset deskriptif harus mampu
menjawab pertanyaan : WHAT, WHEN, WHERE,
WHY dan WHO
KASUS :
“ Penelitian tentang Pelanggan di suatu Supermarket”
What :
Informasi apa yang ingin diperoleh dari responden ?
Misalnya :
- frekuensi pembelian untuk berbagai produk,
- pengujian hipotesis spesifik,.
- Mengetahui gaya hidup, pola konsumsi, perilaku & demografi.
When :
Kapan informasi tersebut diperlukan dari
responden ?
Sebelum berbelanja, pada saat berbelanja, setelah
berbelanja atau sudah lama berbelanja.
Where : Dimana harus diperlukan riset ?
Didalam toko, diluar toko tetapi dilingkungan mall,
diareal parkir, atau dirumah.
Why : Mengapa informasi tersebut diperlukan dari
responden tertentu, atau mengapa riset
dilakukan. Alasannya misalnya dapat berupa:
- meningkatkan kesan (citra) suatu Supermarket,
- meningkatkan jumlah pelanggan,
- mengubah bauran produk,
- mengembangkan pola promosi yang sesuai, dan menentukan lokasi baru suatu toko yang akan dibuka.
- Setiap pengunjung yang masuk,
- Setiap pembeli
- Rumah tangga yang paling banyak menggunakan produk.
Why : Bagaimana informasi tersebut
diperoleh ? yaitu dengan mengamati perilaku pasar, wawancara
langsung, telpon, atau kuestionair.
CONTOH
RISET DESKRIPTIF :
- Riset Pasar
- Riset Pangsa Pasar,
- Riset mengenai analisis penjualan,
- Riset persepsi siswa(image),
- Riset mengenai proses pembelajaran,
- Riset tentang pembelajaran kontektual,
- Riset kolaborasi,
- Riset metode just in time, dsb.
Demikianlah Artikel Desain Riset (Modul 2)
Sekianlah artikel
Desain Riset (Modul 2)
kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Desain Riset (Modul 2) dengan alamat link https://magisterakutansi.blogspot.com/2012/10/desain-riset-modul-2.html
0 Response to " Desain Riset (Modul 2) "
Posting Komentar