Judul : Contoh Surat Perikatan Audit
link : Contoh Surat Perikatan Audit
Contoh Surat Perikatan Audit
SURAT
PERIKATAN
Jakarta, 13 Januari 2014
No. 1007/PROP/I/2014
PT
XXX
ALAMAT
U.p.:
Dengan hormat,
Surat ini menegaskan
kesepakatan kita mengenai hal yang berkaitan dengan perikatan audit tahunan
atas laporan keuangan PT XXX (Perusahaan) untuk tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2013.
Tanggung Jawab Audit dan Pembatasannya
Kami akan mengaudit neraca tanggal 31 Desember 2013, laporan laba rugi,
laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas Perusahaan untuk tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 dengan tujuan untuk menyatakan pendapat
atas laporan keuangan tersebut. Penyusunan laporan keuangan, termasuk
pengungkapan yang memadai pada laporan tersebut, merupakan tanggung jawab
manajemen Perusahaan. Tanggung jawab ini mencakup pula penyelenggaraan catatan
akuntansi dan pengendalian intern yang memadai, pemilihan dan penerapan
kebijakan akuntansi dan penjagaan keamanan aset Perusahaan. Tanggung jawab kami
terletak pada pernyataan pendapat atas laporan keuangan berdasarkan audit kami.
Kami
akan melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan Institut
Akuntan Publik Indonesia (IAPI). Karenanya, kami akan memeriksa, atas dasar
pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan
keuangan. Kami juga akan melakukan penilaian atas prinsip akuntansi yang
digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen, serta penilaian
atas penyajian laporan keuangan secara keseluruhan sesuai dengan prinsip
akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Selanjutnya, pendapat kami atas
laporan keuangan tersebut adalah tergantung pada hasil penerapan
prosedur-prosedur audit yang akan kami laksanakan, oleh karenanya kami tidak
menjamin bahwa kami dapat memberikan pendapat wajar tanpa pengecualian atas
laporan keuangan tersebut. Kami yakin bahwa audit kami akan memberikan dasar
yang memadai bagi kami untuk menyatakan pendapat.
Standar
auditing yang ditetapkan IAPI mengharuskan kami merencanakan dan melaksanakan
audit agar memperoleh keyakinan memadai, bukan absolut, bahwa laporan keuangan
bebas dari salah saji material yang disebabkan oleh kekeliruan dan
ketidakberesan termasuk kecurangan atau pemalsuan dan tindakan melawan hukum
oleh Perusahaan. Audit kami juga mengandung risiko bawaan, karenanya, ada
kemungkinan bahwa salah saji yang material tidak dapat terdeteksi. Audit juga
tidak dirancang untuk mendeteksi kekeliruan dan ketidakberesan termasuk
kecurangan atau pemalsuan dan tindakan melawan hukum oleh Perusahaan yang tidak
material terhadap laporan keuangan. Namun, kami akan memberitahukan kepada Bapak
mengenai salah saji, dan kecurangan ataupun tindakan yang melawan hukum yang
material yang kami temukan dalam audit kami. Mengacu pada standar profesi,
dalam kejadian yang tidak biasa di mana kami tidak bisa menyelesaikan audit
atau tidak bisa menyatakan atau tidak menyatakan pendapat, kami berhak menolak
untuk menyatakan pendapat atau menolak untuk mengeluarkan laporan sebagai hasil
dari perikatan ini.
Audit
meliputi perolehan pemahaman atas pengendalian intern yang memadai untuk
merencanakan audit serta menentukan sifat, waktu dan lingkup dari prosedur
audit yang akan dilakukan dan bukan dirancang untuk memberikan keyakinan atau
mengidentifikasikan kelemahan yang signifikan atas pengendalian intern. Namun,
kami akan memberitahukan kepada Manajemen tentang kelemahan signifikan dalam
struktur pengendalian intern yang kami temukan dalam pelaksanaan audit kami.
Kertas kerja yang dibuat sehubungan dengan tugas tersebut
adalah milik Kantor kami, di mana informasi yang terkandung di dalamnya
bersifat rahasia dan merupakan milik kami, dan akan disimpan sesuai dengan
prosedur dan kebijakan kami.
Bantuan dan Kerjasama Staf Perusahaan
Kami akan
melaksanakan audit kami dengan seksama. Sesuai dengan hasil diskusi kami dengan
Bapak, kami mengharapkan bantuan dan kerjasama staf Bapak dalam penyediaan
secara tepat waktu atas neraca saldo, skedul (daftar) keuangan, analisa akun,
catatan, dokumentasi dan informasi lain yang berhubungan serta bantuan administratif
lainnya yang diperlukan. Kami ingin menegaskan bahwa tidak ada pembatasan akses
terhadap catatan, dokumentasi dan informasi lain apapun yang diminta oleh
auditor dalam hubungannya dengan audit, dan bahwa kemampuan kami untuk
menyelesaikan tugas ini dengan tepat waktu akan sangat tergantung pada
ketersediaan dan kualitas informasi serta dokumen yang diperlukan.
Tanggung Jawab dan
Representasi Manajemen
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas laporan
keuangan dan penyesuaiannya atas laporan tersebut untuk mengoreksi salah saji
yang material. Tanggung jawab ini mencakup pula (1) penyelenggaraan catatan
akuntansi dan pengendalian intern memadai, pemilihan dan penerapan kebijakan
akuntansi, dan penjagaan keamanan aset Perusahaan, (2) mengidentifikasi dan
memastikan bahwa Perusahaan telah
mematuhi undang-undang dan peraturan yang berhubungan dengan kegiatan usahanya,
dan (3) mempersiapkan dan menyediakan kepada kami semua catatan keuangan dan
informasi yang berhubungan, serta personil dengan informasi yang relevan dengan
perikatan kami.
Sesuai
dengan ketentuan standar auditing yang ditetapkan IAPI, kami akan mengajukan
pertanyaan yang spesifik kepada manajemen dan lainnya mengenai representasi
yang tercakup dalam laporan keuangan dan mengenai efektifitas pengendalian
intern. Kami juga akan meminta pernyataan tertulis (surat representasi) dari
anggota manajemen tertentu mengenai tanggung jawab manajemen atas penyajian
laporan keuangan dan penegasan tertulis lainnya yang dibuat selama proses audit
kami, kelengkapan dari pernyataan-pernyataan dan informasi yang diberikan
kepada kami sehubungan dengan audit yang kami lakukan. Surat representasi ini,
yang meliputi laporan keuangan dan penegasan atas pengaruh dari setiap salah
saji yang tidak dikoreksi, baik secara individual maupun kumpulan, tidak
material terhadap laporan keuangan secara keseluruhan, antara lain, mencakup
kelengkapan risalah rapat yang diselenggarakan, adanya aset yang dijaminkan,
jumlah penyisihan piutang ragu-ragu yang memadai, persyaratan aset/kewajiban
serta hal-hal lainnya yang berhubungan dengan laporan keuangan. Hasil pengujian
audit, tanggapan atas pertanyaan-pertanyaan kami dan representasi tertulis
merupakan bukti audit yang bisa kami andalkan sebagai dasar dalam memberikan
pendapat atas laporan keuangan. Karena pentingnya representasi manajemen bagi
efektivitas audit, Perusahaan setuju untuk membebaskan, membela dan mengganti
rugi kepada Kantor kami dan personilnya dari, terhadap dan atas segala
kewajiban, tuntutan, beban dan biaya yang dikeluarkan sebagai akibat dari atau
yang berkaitan dengan kesalahan representasi manajemen baik secara lisan maupun
tertulis sehubungan dengan jasa yang kami berikan sesuai dengan surat ini.
Honorarium
kami untuk penugasan tersebut di atas adalah sebesar Rp.000, - belum termasuk
Pajak Pertambahan Nilai.
Honorarium
tersebut mengasumsikan bahwa kami akan memperoleh bantuan yang cukup dari staff
Perusahaan dalam mempersiapkan skedul (daftar) dan data lainnya.
Honorarium
di atas akan kami tagihkan sebagai berikut:
·
Tagihan
pertama, pada saat pelaksanaan
audit 50%
·
Tagihan kedua, pada saat
finalisasi laporan keuangan 50%
Sesuai
dengan peraturan perpajakan yang berlaku, Perusahaan berkewajiban untuk
memotong Pajak Penghasilan Pasal 23 sebesar 2 % dari jumlah tagihan kami dan
menyetorkannya ke kas negara sebagai pembayaran pajak di muka atas nama Kantor
kami. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) kami adalah ………………………………………….
Perusahaan
setuju bahwa kewajiban maksimum Kantor kami kepada Perusahaan karena alasan
apapun, sehubungan dengan jasa sesuai surat ini adalah tebatas pada honorarium
yang dibayarkan kepada Kantor kami untuk jasa atau pekerjaan yang menyebapkan
timbulnya kewajiban.
Persetujuan
Kami
mohon persetujuan Bapak mengenai hal-hal tersebut di atas dengan menandatangani
surat proposal yang kami sampaikan dan mengembalikannya kepada kami.
Kami
mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang Bapak berikan kepada kami dan
kami akan melaksanakan perikatan ini dengan perhatian yang sepenuhnya.
Hormat
kami,
Diketahui dan Disetujui:
PT XXXX
Oleh
|
Tanggal
|
||
Posisi
|
Demikianlah Artikel Contoh Surat Perikatan Audit
Sekianlah artikel
Contoh Surat Perikatan Audit
kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Contoh Surat Perikatan Audit dengan alamat link https://magisterakutansi.blogspot.com/2014/02/contoh-surat-perikatan-audit.html
0 Response to " Contoh Surat Perikatan Audit "
Posting Komentar